Surabaya, pojokkasus.com – Berawal dari aksi kejar-kejaran mencekam terjadi di ruas Tol Kejapanan Jawa Timur, tepat pada hari Selasa (3/6/2025) dini hari. Dua orang pelaku spesialis pembobolan toko atau distributor rokok antar Provinsi tewas ditembak oleh tim Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur.
Setelah mencoba kabur dan melawan petugas saat hendak ditangkap kedua pelaku yang tewas masing-masing berinisial A dan E, sementara satu pelaku lainnya berinisial N berhasil ditangkap hidup-hidup, dan satu pelaku lain berinisial J berhasil melarikan diri dan kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Kelompok mereka berasal dari Jawa Tengah. Kami mulai melakukan pengejaran setelah mendapat informasi bahwa mereka sebelumnya beraksi di Bali dan kini masuk ke wilayah Jawa Timur,” jelas Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, saat memberikan keterangan di RS Bhayangkara Surabaya kepada awak media.
Menurut Jumhur, penindakan tegas dilakukan lantaran para pelaku mencoba melarikan diri dan tidak mengindahkan peringatan petugas. Penembakan terjadi saat mobil Daihatsu Luxio bernopol B 1538 WID yang mereka tumpangi hendak keluar dari pintu Tol Sidoarjo.
“Yang meninggal dunia ini bertugas sebagai sopir (A), satunya lagi E, dan pelaku yang kabur, J, duduk di belakang sebelah kiri,” terang Jumhur.
Dari pantauan di lokasi pada pukul 00.46 WIB, jasad kedua pelaku yang berlumuran darah langsung dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya dan diidentifikasi oleh tim Inafis Polda Jatim. Salah satu pelaku bertubuh kurus, sementara yang lainnya bertubuh besar.
Mobil yang digunakan pelaku penuh dengan bekas tembakan. Tercatat ada satu lubang di bagian belakang, dua di bagian depan, tiga di pintu kanan sisi tengah, serta lima di pintu pengemudi.
“Kami terpaksa ambil tindakan tegas karena pelaku mencoba kabur dan melawan. Mereka ini memang spesialis membobol toko dan distributor rokok di berbagai daerah,” tegas AKBP Jumhur.
Kelompok ini diduga kuat terlibat dalam serangkaian aksi pembobolan toko di beberapa provinsi, khususnya menyasar distributor rokok sebagai target utama. Polisi saat ini masih memburu pelaku berinisial J yang melarikan diri saat aksi penangkapan berlangsung.
Penyelidikan terus berlanjut, dan Polda Jatim memastikan akan memperketat pengawasan lintas provinsi guna memutus jaringan kriminal serupa. (Red)
